Penguburan Satu Keluarga Korban Tengelam Danau Tandikek Sawahlunto Menyayat Hati

Suasana penguburan satu keluarga yang menjadi korban ambruknya dermaga Danau Tandikek Sawahlunto. Ist

PADANG-Pemakaman lima korban tenggelam, ambruknya dermaga Danau Tandikek Sawahlunto berlangsung pilu, Kamis siang (27/5). Empat jenazah dikuburkan di lokasi yang sama,  Waringin Kel Lubang Panjang Kec Barangin Kota Sawahlunto. Mereka terdiri dari satu keluarga, ayah, ibu dan anak.

Sedang satu jenazah lainnya terpisah karena berbeda kampung. Almarhumah dikuburkan di pemakaman Keluarga Sumpahan Kel Lubang Panjang, Kec Barangin Kota Sawahlunto.

Pantauan wartawan di lapangan penguburan empat jenazah itu terasa begitu menyayat hati, setiap orang yang menyaksikan  jenazah yang digontong warga. Sebab jenazah terdiri atas satu keluarga ayah, ibu dan anak-anaknya.

"Ibo awak, satu keluarga meningga dek tenggelam di danau," kata seorang warga di lokasi pemakaman.

Isak tangis keluarga tak terbendung, mereka kehilangan orang-orang yang terkasih.  Nyawa mereka melayang di objek wisata yang dikunjungi saat libur hari besar keagamaan. Suka cita saat libur berubah jadi petaka yang tak diduga.

Lima dari delapan pengunjung Dana Tandikek Sawahlunto melayang saat dermaga danau itu roboh.  Tiga lainnya bisa diselamatkan. Hingga kini kepolisian masih setempat masih menyelidiki penyebab robohnya dergama tersebut.

Dermaga roboh saat pengunjung yang terdiri dari satu keluarga itu berfoto, dengan mengambil indahnya pemandangan danau yang menghampar di belakang mereka.  YL