Musibah Tambang Emas Ilegal : Puluhan Warga Tertimbun di Lubuk Muaro Hiliran Gumanti

Suasana pencarian korban di lokasi kejadian. Ist

SOLOK-Nagari Songai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok kembali berduka. Sebuah longsor besar menerjang area tambang di Lubuk Muaro, menenggelamkan puluhan penambang dalam timbunan tanah, Kamis sore (26/9). 

Kepala Bidang Rehab Rekon BPBD Sumbar, Ilham Wahab, Jumat (28/9) mengatakaniInformasi sementara menyebutkan setidaknya 25 penambang, sebagian besar berasal dari Talang Babungo, Pinti Kayu, Panasahan, dan Sungai Abu, tertimbun longsor. Jarak lokasi kejadian yang cukup jauh dari pemukiman, yakni sekitar 4 jam perjalanan kaki, menyulitkan upaya evakuasi.

Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, dan relawan telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pencarian dan penyelamatan. Namun, kondisi medan yang sulit dan cuaca ekstrem menjadi tantangan tersendiri bagi tim penyelamat.

Informasi terbaru, data korban 15 meninggal 11 sudah dibawa 4 masih di lokasi 25 masih tertimbun 3 orang luka-luka.YL