PASAMAN BARAT- Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Hj. Nevi Zuairina, sangat dinanti masyarakat Luhak. Betapa tidak diawal tahun 2023 istri gubernur dua kali periode itu melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid.
“Semoga masjid yang akan berdiri di tengah-tengah masyarakat di daerah-daerah seluruh Pasaman Barat akan menjadi sarana penting sebagai tempat beribadah maupun aktivitas lain seperti musyawarah. Bahkan bila perlu, di sekitar masjid dibangun juga sarana-sarana baik mulai olahraga, perniagaan seperti pasar kaget maupun taman bermain anak-anak,” tutur Nevi.
Politisi PKS ini menjelaskan, bahwa masjid bukan sekedar icon ibadah, melainkan sebagai icon perekat nilai-nilai kebangsaan. Gotong - royong, bersilaturahmi, bermusyawarah, bertata-niaga di sekitar area masjid, hingga peningkatan kapasitas pengetahuan dan pendidikan dapat disinkronisasikan dengan fungsi masjid.
Legislator Sumatera Barat II ini mengatakan, kunci dari kerukunan masyarakat ini adalah seringnya berdialog dan bermusyawarah. Dengan saling tukar pikiran, akan menemukan ide-ide cemerlang di tengah masyarakat, sehingga dapat memberikan manfaat untuk orang banyak.
Nevi juga mengucapkan, terima kasih sebesar-besarnya kepada masyarakat yang telah mengundangnya untuk berkunjung dan bersilaturahmi. Ia merasa sangat dekat dengan masyarakat karena tidak ada halangan komunikasi antara dirinya dengan berbagai komunitas.
“Alhamdulillah, dialog-dialog kita lakukan dengan santai tapi mengandung makna yang dalam untuk berbagai hal yang perlu ditindaklanjuti. Seperti saran jalan, pembangunan pertanian, penerangan umum, sarana pendidikan, sarana kesehatan, dan berbagai hal lainnya yang akan kita coba dialogkan di berbagai stakeholder baik pemerintah daerah, pusat maupun swasta,” ungkap Nevi.
Anggota DPR yang kini duduk di Komisi VI ini menaruh harapan pada pembangunan masjid yang akan berdiri, dapat selesai sesuai target waktu dan peruntukannya.
“Semoga masjid ini menjadi masjid yang penuh berkah, dan memberi manfaat kepada masyarakat di sini dengan maksimal. Ibadah menjadi mudah, dan yang paling penting, kerukunan dan keakraban diantara rumah tangga sekitar masjid semakin solid dan kuat,” tutup Nevi Zuairina dalam sambutannya.
0 Comments