PAPDI Sumbar Siap Layani Masyarakat di Daerah Terisolir

 


Ketua PAPDI Sumbar, dr. Akmal Mufriady  Hanif, SpPD, K-KV, FINASIM, MARS, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, dr. Lila Yanwar dan jajaran terkait lainnya. Ist


PADANG-Jajaran dokter yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Sumbar, siap membantu pemerintah dalam memberikan layanan kesehatan di daerah terisolir. 

Begitu disampaikan Ketua PAPDI Cabang Sumbar, dr Akmal Mufriady Hanif, SpPD, K-KV, FINASIM, MARS, pada kegiatan senam bersama dalam rangkaian perayaan HUT PAPDI ke 65 tahun, di halaman kantor RRI Padang, Jalan Sudirman, Minggu (20/11).

“Kami dari PAPDI Sumbar siap membantu pemerintah dalam menuntaskan berbagai penyakit yang ada di masyarakat. Terutama di daerah terisolir,” kata dr. Akmal.

Disebutkannya, pada HUT ke-65 tahun, diharapkan seluruh anggota dapat semakin erat dan solid kebersamaannya. Dimana saat ini PAPDI se-Indonesia beranggotakan 5.229 orang dari 39 cabang dari sabang sampai merauke. Di Sumbar sendiri ada 119 dokter spesialis penyakit dalam.

"Kita sengaja memilih tema 'get together' yang mana maknanya membangun bangsa yang sehat dan produktif. Setelah kita semua mendapatkan pengalaman berharga dari covid-19, yang mana persoalan tersebut tak bisa kita atasi sendiri, namun dengan bersama-samalah kita semua mampu mengahadapinya," jelasnya.

Artinya, untuk mengatasi segala hal penyakit yang ada dokter penyakit dalam tidak bisa bergerak sendiri. Melainkan bekerjasama dengan seluruh persatuan dokter yang ada untuk menyelesaikannya. 

Walikota Padang, Hendri Septa, yang hadir dalam kegiatan tersebut mengucapkan selamat atas HUT PAPDI yang ke-65.

“Semoga ke depan PAPDI bisa lebih jaya dan sukses kedepannya dalam mengabdi untuk bangsa dan Negara. Khususnya masyarakat Sumbar agar terhindar dari penyakit yang berbahaya.

Selain itu Hendri Septa juga mengatakan pada dokter juga diharapkan lebih tegas lagi dalam pengawasan peredaran obat-obatan.

“Kejadian penyakit gagal ginjal yang menyerang anak-anak di Sumbar, menjadi sebuah pelajaran agar lebih berhati-hati. Sehingga untuk kedepannya ia meminta kepada seluruh dokter-dokter agar lebih meningkatkan lagi pengawasan kepada peredaran obatan yang ada,” ujarnya. YL

Sementara, perayaan HUT PAPDI yang mengusung tema get together (Bersama-sama menjadikan Indonesia sehat dan produktif), dimeriahkan pemotongan tumpeng oleh Ketua PAPDI Cabang Sumbar, dan diakhiri dengan foto bersama. 

Acara diselenggarakan secara hybrid bersama seluruh PAPDI se-Indonesia. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Sumbar bersama jajarannya. YL

0 Comments