![]() |
Dalam sosialisasi Perda Sumbar Nomor 2 Tahun 2023 tentang Pengembangan Ekraf di Homestay Meutia, Desa Santua, Neldaswenti mengungkapkan bahwa perda ini adalah kunci untuk membangkitkan ekonomi lokal, terutama bagi pelaku UMKM. Ia mendorong agar produk andalan seperti Batik Arang dipromosikan lebih gencar.
Namun, ia menegaskan bahwa pengembangan ekraf tidak akan maksimal tanpa dukungan infrastruktur yang memadai. Oleh karena itu, Neldaswenti berjanji akan memperjuangkan perbaikan jalan utama Singgalang-Guguk Cino Padang Ganting melalui dana pokok-pokok pikiran (pokir) sebesar Rp2,5 miliar. "Jalan ini adalah nadi pariwisata. Jika aksesnya lancar, wisatawan pasti akan lebih banyak datang, dan ekonomi kreatif pun ikut terdongkrak," tegasnya.
Perwakilan Dinas Pariwisata Sumbar, Agustin, menambahkan bahwa Sawahlunto memiliki potensi besar dalam salah satu dari 10 subsektor ekraf yang didukung Perda, yaitu sektor fesyen, dengan Batik Arang sebagai primadonanya.
0 Comments