![]() |
Kepala Dinas Koperasi Sumbar, Endrizal melantik kepengurusan Kopas Anam yang baru. Dok Kitapunya |
PADANG-Rafdinal, Owner Randang Zara terpilih sebagai Ketua Koperasi Pemasaran Anak Nagari Minangkabau (Kopas Anam). Suami dari Neti itu menggantikan posisi Febrianti Takarina yang mundur dari koperasi yang berdiri pada 2018.
"Dengan terpilihnya ketua baru maka Kopas Anam sekarang dipimpin oleh Pak Rafdinal," terang Febrianti Takarina dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke 3 tahun 2025 di Kantor UPTD Balai diklat Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Sumbar, Jl. S. Parman No 213 Ulak Karang Padang, Senin (12/1/2025.
Dikatakan Febrianti Takarina, Kopas Anam lahir karena banyaknya keluhan pelaku UMKM yang sulit memasarkan produknya. Ide muncul dalam sebuah pelatihan yang diselenggarakan pemda hingga dicari jalan keluar terhadap persoalan pemesaran yang sulit hingga terbentuk Kopas Anam.
"Saya mundur sebagai ketua lama dan digantikan Pak Rafdinal yang berdomisili di Padang. Harapannya Kopas Anam bisa lebih baik di tangan Pak Nal. Meski saya mundur saya tidak akan meninggalkan Kopas Anam sebab saya sangat cinta pada koperasi kita ini," ungkap Febrianti,yang kini menjabat sebagai Dewan Pengawasn Kopas Anam.
Dalam perjalannya, Kopas Anam belum berkembang seperti yang diharapkan. Sebab satu tahun pertama hingga tahun ketiga pihaknya bersama jajaran pengurus fokus meningkatkan usaha anggotanya dengan memberikan informasi tentang peluang pasar, mengikutkan peserta dalam pameran-pameran, baik di Sumbar maupun di kota-kota besar bahkan di luar negeri.
![]() |
Pemberian cendramata. |
Dewan Pembina Kopas Anam, Hendra Irwan Rahim mengapreasi anggota Kopas Anam yang memiliki pemikiran yang sama untuk mendirikan koperasi.
"Mendirikan koperasi itu mudah namun yang sulit itu pemasarannya. Pemasaran ini yang diambil alih oleh Kopas Anam. Baik dalam negeri bahkan skala internasional, produknya dalam bentuk randang," sebut Hendra, usai membuka RAT secara resmi.
Di Malaysia terangnya, kerajaannya mensupport UMKM. Caranya dengan mewajibkan mobil pariwisata yang membawa wisatawan datang dan melihat UMKM yang ada di negara mereka. Jika hal itu tidak dilakukan, maka pelaku pariwisata tidak diizinkan beroperasi.
"Cara seperti di Malaysia hendaknya bisa juga diterapkan di daerah kita sehingga UMKM kita bisa lebih berjaya dari sekarang," kata Hendra lebih jauh.
![]() |
Dewan Pembina Kopas Anam, Syukriah HG |
Pembina Kopas Anam, Syukriah, mengatakan jika Kopas Anam ingin lebih maju dari sekarang maka anggota satu sama lainnya mesti harus saling mengguatkan.
"Silaturrahmi itu pembuka pintu rezeki. Semoag ini menjadi awal yangbaik. Jika hari ini terjadi pergantian pengurus tentu ke depannya ada penyegaran dan ide-ide baru. Harapannya Kopas Anam akan lebih maju dari sekarang," terang Sukriyah, yang kini menjabat Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb)Provinsi Sumatera Barat, Syukriah HG
Disebuutkannya, dalam sebuah organisasi program tidak perlu banyak-banyak.Cuku satu atau dua saja tapi jan dan berdampak luas bagi anggota dan masyarakat sekitarnya.
"Sebaik-baiknya manusia bermanfaat bagi orang lain. Begitu juga Kopas Anam. Harus bermanfaat bagu banyak orang," ulasnya.
Sementara, Ketua Kopas Anam, Rafdinal mengatakan siap mengembang amanah yang dipercayakan padanya.
"Mari kita besarkan Kopas Anam bersama-sama. Tanpa support semua anggota Kopas Anam tidak akan berjalan sesuai harapan," ucap Rafdinal.
Untuk jangka pendek program yang akan dijalankan Rafdinal, pemindahan toko Kopas Anam dari Pos Padang ke Zagalo Mart di Jati, kemudian pengembangan penjualan secara online.
Turut hadir dalam RAT ketiga Kopas Anam Kepala Dinas Koperasi Sumbar, Endrizal, Dewas Kopas Anam, Hilma Damanhuri Djalil dan lainnya. YL
0 Comments