PADANG- Menjelang libur panjang Idul Adha, Balai Pelaksana Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sumatera Barat kembali menggelar Rampcheck angkutan pariwisata di Kota Padang.
Kegiatan ini dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kota Padang, Polisi Militer, dan Satlantas Kota Padang.
Tujuannya adalah untuk memastikan kelayakan dan kelengkapan administrasi kendaraan angkutan wisata sebelum beroperasi selama libur panjang.
Pemeriksaan Rampcheck
Pada Rampcheck kali ini, BPTD Kelas II Sumbar menyasar pool angkutan pariwisata di Kota Padang. Setidaknya 2 perusahaan diperiksa, yaitu PT. Armada Bumi Minang dan PT. Wellian Nusantara Transpor (Nyaman Holiday).
Hasilnya, 9 bus pariwisata dari kedua perusahaan diperiksa. Dari PT. Armada Bumi Minang, 1 bus dinyatakan tidak laik jalan, 2 bus diberi peringatan untuk perbaikan, dan 1 bus dinyatakan laik jalan.
Sedangkan dari PT. Wellian Nusantara Transpor (Nyaman Holiday), 1 bus diberi peringatan untuk perbaikan dan 3 bus dinyatakan laik jalan.
Upaya Meningkatkan Keselamatan
Menurut Harwinanto, Kepala Seksi Lalu Lintas Jalan, Sungai, Danau, Penyeberangan dan Pengawasan (LLJSDPP) BPTD Kelas II Sumbar, kegiatan ini merupakan upaya serius pemerintah dalam merespon banyaknya kecelakaan yang melibatkan angkutan wisata.
"Kegiatan ini menjadi prioritas, berkaitan dengan saat ini seringnya kejadian laka lantas yang melibatkan Angkutan Pariwisata" ungkap Harwinanto. "Ini adalah tindakan yang serius atas adanya insiden-insiden yang sedang terjadi" imbuhnya.
Harapannya, dengan Rampcheck ini, perusahaan angkutan wisata di Sumbar lebih tertib secara administrasi, teknis, dan operasional. Sehingga masyarakat Sumbar dapat menggunakan jasa angkutan wisata dengan aman dan nyaman selama libur panjang Idul Adha.
Kegiatan ini dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kota Padang, Polisi Militer, dan Satlantas Kota Padang. YL
0 Comments