BPTD Kelas II Sumbar Intensifkan Pengawasan Angkutan Wisata Selama Idul Adha


PAYAKUMBUH-Menjelang libur Idul Adha 1445 H, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sumatera Barat bekerja sama dengan Dinas Perhubungan setempat, Satlantas, dan Jasa Raharja mengadakan giat rampcheck angkutan pariwisata di Kota Payakumbuh dan Pariaman. 

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jasa transportasi pariwisata serta meminimalisir risiko kecelakaan selama periode libur.

Temuan di Payakumbuh:

Pool PT. Bandar Lancar Jaya:

1 kendaraan tidak dilengkapi kartu pengawasan (KP) dan belum diproses balik nama atas nama PT. Rosalia Indah Transport.

1 Kendaraan tidak beroperasi karena mengalami kerusakan berat pada bagian mesin.

Pool PT. Galamai City:

1 Kendaraan belum melakukan balik nama atas nama PT. Rosalia Indah Transport.

1 Kendaraan tidak laik jalan karena ada kerusakan pada bodi.

Kawasan Wisata Ngalau Indah:

Tidak ditemukan angkutan pariwisata.

Temuan di Pariaman:

Pool PT. Alhijrah Aulia Rahmah:

Pada hari pertama, tidak ada angkutan pariwisata yang diperiksa karena seluruh unit sedang berada di Jepara.

Pada hari kedua, 1 unit angkutan pariwisata diperiksa dan ditemukan tidak dilengkapi kartu pengawasan (KP) dan kartu BLUE atau Bukti Lulus Uji Elektronik yang sudah habis masa berlakunya sejak 14 Mei 2023.

Destinasi wisata:

Sejumlah destinasi wisata sepi pengunjung sehingga petugas tidak mendapati adanya angkutan pariwisata.

Langkah selanjutnya:

Evaluasi dan pelaporan: Hasil rampcheck akan menjadi bahan evaluasi dan dilaporkan ke Kementerian Perhubungan.

Peningkatan pengawasan dan penegakan regulasi: BPTD Kelas II Sumbar bersama pihak terkait akan terus meningkatkan pengawasan dan penegakan regulasi guna mendukung keberlangsungan sektor pariwisata yang aman dan terpercaya.

Harapan:

Keselamatan dan kenyamanan pengguna jasa transportasi pariwisata: Diharapkan dengan rampcheck ini, keamanan dan kenyamanan pengguna jasa transportasi pariwisata dapat terjamin.

Minimalisir risiko kecelakaan: Risiko kecelakaan selama periode libur Idul Adha 2024 dapat diminimalisir.

Sektor pariwisata yang aman dan terpercaya: Sektor pariwisata di Sumbar dapat terus berkembang dengan baik dan menjadi daya tarik bagi wisatawan.

BPTD Kelas II Sumbar mengimbau kepada pengusaha angkutan pariwisata untuk selalu memastikan kondisi kendaraan laik jalan dan lengkap dengan dokumen yang sah.

Mari bersama-sama ciptakan transportasi yang aman dan nyaman untuk mendukung pariwisata di Sumatera Barat!



0 Comments