Menteri Pertanian RI, Segera Salurkan Bantuan Bagi Petani Galodo Marapi

Mentan RI, Amran Sulaiman didampingi Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mendengarkan curhat salah seorang korban galodo di Sumbar. Ist 

PADANG-Bencana banjir lahar dingin dan longsor di Sumatera Barat (Sumbar) berdampak pada ribuan hektar lahan pertanian, menyebabkan gagal panen (puso) dan kerusakan. 

Menanggapi hal ini, Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman,  bergerak cepat dengan menggelontorkan bantuan puluhan miliar rupiah.

Bantuan tersebut meliputi bibit gratis senilai Rp10 miliar, pupuk, dan alat-alat pertanian dengan total keseluruhan mencapai Rp15-20 miliar. Mentan Amran Sulaiman menegaskan komitmennya untuk membantu para petani terdampak bencana di Sumbar.

"Saya sudah telpon Dirjen terkait. InsyaAllah akan dialihkan anggarannya ke sini. Saya minta Kepala Dinas Kabupaten/Kota dan Provinsi segera menindaklanjuti CPCL-nya. Bantu masyarakat untuk administrasinya. UPT Kementan di Sumbar juga saya minta segera bertindak bantu masyarakat," ucapnya.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, menyampaikan rasa terima kasih atas respons cepat dan kepedulian Kementan dalam membantu para petani yang terdampak bencana.

"Kita bersyukur dan berterima kasih banyak atas perhatian dan kepedulian pemerintah pusat dalam penanganan bencana di Sumbar. Termasuk kepedulian Bapak Mentan, yang memastikan akan segera menyalurkan bantuan bagi petani kita yang mengalami gagal panen dan merugi karena kejadian bencana kali ini," ucap Gubernur Mahyeldi.

Bantuan ini diharapkan dapat membantu para petani di Sumbar untuk kembali beraktivitas dan memulihkan hasil panen mereka.



0 Comments