Hari Ini Tak Ada Kasus Positif Covid-19 di Sumbar


PADANG-Untuk pertama kali, sejak wabah Covid-19 melanda, Sumbar mencatat 0 kasus Rabu (8/7). Sedangkan angka pasien sembuh hari ini bertambah 10 orang.

"Hari ini tak ada kasus positif yang terperiksa dari 795 spesimen. Semoga ke depannya tak ada lagi kasus positif Covid-19," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal, Rabu (8/7).

Dijelaskan, tak adanya kasus pasien positif yang terkonfirmasi, tercatat hingga pukul 05.00 WIB. Setelah itu petugas labor Unand dan labor Baso masih bekerja memeriksa sample.

Sementara total pasien positif sampai hari ini masih sama dengan hari kemaren, 780 orang. Rinciannya, pasien Sembuh 645 orang (82,70%), dirawat dan karantina 104 orang (13,33%), meninggal dunia 31 orang (3,97%).

Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan bahwa dari 795 sample dari berbagai rumah sakit Kabupaten dan Kota se Sumbar (765 diperiksa di Lab Unand dan 30 sample di Baso Agam), tidak ada terkonfirmasi positif warga Sumbar terinfeksi covid-19.

Pasien sembuh sebanyak 10 orang dengan rincian,

1. Pria 82 th, warga Tanah Garam Kota Solok, pekerjaan pedagang, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan (laporan RS), pasien RSUD M. Natsir.

2. Wanita 29 th, warga Koto Aur Malintang Kab. Padang Pariaman, pekerjaan wiraswasta, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, pasien Dinkes Padang Pariaman.

3. Pria 37 th, warga Lubuak Sikapiang Kab. Pasaman, pekerjaan ASN, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, pasien Dinkes Pasaman.

4. Pria 15 th, warga Canggang, status pelajar, terinfeksi karena sebagai santri temboro, pulang dari Jawa Timur, pasien Dinkes Pasaman.

 5. Wanita 24 th, warga Sundatar, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, pasien Dinkes Pasaman.

6. Wanita 80 th, warga Kampuang Pondok Kota Padang, terinfeksi karena kontak dengan anak yang bekerja di Pasar Raya, pasien RS. Yos Sudarso.

7. Wanita 64 th, warga Piai Tangah, status IRT, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan (laporan RS), pasien Semen Padang Hospital.

8. Pria 46 th, warga Ulak Karang Utara, pekerjaan CS, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.

9. Pria 51 th, warga Surau Gadang, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.

10. Wanita 28 th, warga Mato Aia, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUD Rasidin Padang.

Meninggal dunia sebanyak 1 orang dengan rincian:

1. Pria 55 th, warga Kampuang Jao, pekerjaan Buruh, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 9.978 orang. Proses pemantauan 167orang, dengan rincian karantina Pemda 0 orang dan 167 orang isolasi mandiri.Selesai pemantauan 9.811 orang.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1387 orang. Masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab. 20 orang. Dinyatakan negatif, pulang dan sembuh 1367 orang. DC



  DC